Kendari, Sabtu Siang, 12.04, 24 November 2012, di Terminal
puwatu
Panas terik, sang surya menggelayut manja, tapi sinarnya tak
urung menampakkan diri lebih lama , hanya sejenak tadi mengintip dari balik
awan yang lumayan membuat gerah , sejak kedatanganku menunggu di terminalnya
orang kendari ini sejak, 11.40 tadi, karena ternyata ada mendung yang tak
diundang tiba-tiba datang, sepertinya akan hujan. Kesibukan orang yang lalu
lalang, tampak masih padat, mobil yang datang menurunkan penumpang dari kota
konawe, asera, ataupun kolaka.
Di terminal ini,
hilir mudik mobil penumpang, diselingi sura ina-ina menjajakan makanan berupa
jagung rebus, kacang rebus, dan buah dari satu mobil ke mobil lainnya. Mobil
Apv, avanza, hingga panther bersebelahan berjejer rapi yang satu persatu mulai
terisi penumpang dengan system antrian. Mmmm, setelah lumayan lama menunggu,
yang kadang ditingkahi rasa jenuh ,
akhirnya setelah hampir 1 jam menunggu,
mobil penumpang full juga. Mobilnya mewah sih, avanza, yang semestinya untuk
mobil pribadi, di kota kendari ini istimewanya malah dijadikan untuk mobil
penumpang. Yah, sampai-sampai suatu waktu, ketika aku naik mobil penumpang pulang
ke konawe sepulang dari ngajar di perguruan tinggi kesehatan di kendari,
penumpang yang orang jawa menungkapkan kesannya, bahwa kaum pendatang yang datang
dari jawa cukup kaget ketika pertama datang ke kendari pada decade tahun 2009an
ini,,,,, katanya “ kendari itu kaya, sampe mobil penumpangnya adalah mobil
mewah…. Hehe… cukup unik cerita itu,,, .. mengingatkanku pada kenangan 2009
lalu di kota Jogjakarta yang menari-nari di pikiranku,,, membuatku ingin segra
menulis kisah itu di sini,,( bersambung pada tulisan, “Kenangan kota Yogyakarta”
yang masih dirilis belum sempat terposting)..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar